Warga Karehkel Peringati Isra Mi’raj, Resmikan Masjid dan Majlis Ta’lim Jami Darrussalam
Warga Karehkel Peringati Isra Mi’raj, Resmikan Masjid dan Majlis Ta’lim Jami Darrussalam.
Leuwiliang-BogorBagus.com.
Dalam rangka memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1439 H, Serta Peresmian Masjid dan Majlis Ta’lim Jami Darrussalam, dengan menghadirkan penceramah KH. Jamaludin Umar Serang Banten, bertempat di halaman depan masjid Darrussalam tepatnya Kampung Karehkel Rt 03/02 Desa Karehkel Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor, Jum’at malam (4/5/2018).
Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1439 H, dengan tema, “Mari kita jadikan shalat sebagai sarana Mewujudkan Sifat Tawadhu Disiplin, dan Jujur dalam Bermasyarakat, yang dihadiri ratusan warga kampung karehkel dan para undangan yang antusias mengikuti acara tersebut, walaupun hujan mengiringinya. Kegiatan ini juga dihadiri Jendi, Kepala Desa karehkel, dan unsur Muspika Kecamatan Leuwiliang.
Ketua Penyelenggara Peringatan Hari Besar Islam kampung karehkel, H. Omang dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini terselenggara atas partisipasi semua warga masyarakat kampung karehkel dari Rt 1-5/05, Alhamdulillah selama 2 bln hingga terkumpul 23 Juta, ditambah dari donatur yang tidak mau disebutkan namanya sebesar 8 juta, dengan total 31 juta.
“Alhamdulillah, dengan partisipasi semua warga, acara peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini dapat terlaksana dengan baik”, katanya.
Lanjut H.Imam Rohaedi Spd, MM ditempat yang sama selaku Ketua Panitia Pembangunan Masjid Jami Darrussalam, dalam sambutan keduanya di acara tersebut, memaparkan alhamdulillah pembangunan masjid Jami Darrussalam ini sudah selesai dengan dana sebesar 2 Milyar lebih, yang berasal dari warga dan para donatur, bergotong royong mengupulkan dana untuk pembangunan masjid Jami Darrussalam, dan malam ini diresmikan di buka untuk Umat muslimin wal muslimat, Khususnya warga kampung karehkel, umumnya untuk semua umat muslimin wal muslimat warga lainnya,” paparnya.
Isra Mi’raj merupakan peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam. Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena pada peristiwa inilah Nabi Muhammad SAW mendapat perintah langsung dari Allah SAW untuk menunaikan Shalat lima waktu sehari semalam.
Dalam Isra, Nabi Muhammad SAW ‘diberangkatkan’ oleh Allah SWT dari Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa. Lalu dalam Mi’raj Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit sampai ke Sidratul Muntaha yang merupakan tempat tertinggi. Diangkatnya Nabi Muhammad SAW ke langit untuk bertemu langsung dengan Allah SWT dan mendapatkan perintah kewajiban menunaikan shalat lima waktu.
Diakhir ceramahnya, KH Jamaludin Umar menyampaikan bahwa, peringatan Isra dapat diartikan bahwa hubungan antara manusia dengan manusia harus semakin erat. Sedangkan Mi’raj yaitu hubungan manusia dengan Allah SWT untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan yang hakiki. (Red/Ed)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow