Pasien Gizi Buruk Rentan Menderita TBC, Warga Parungpanjang Bogor Dapat Pengobatan Intensif
LEUWILIANG – Pasien buruk warga Somang Parungpanjang Bogor AM (7) diduga mengalami penyakit penyerta yaitu TBC atau Tuberkolosis dirawat di RSUD Leuwiliang Bogor, pada Kamis 11 Agustus 2022.
Hal tersebut dikatakan Plt Wakil Direktur Bidang Pelayanan RSUD Leuwiliang Evawangi yang mengatakan, kondisi anak dari pasangan Zaenudin dan Nurmi itu sudah mulai membaik, usai dibantu penanganannya bersama dokter sesuai penyakit yang ditemukan di pasien.
Diagnosa tim medis menyatakan bahwa selain gizi buruk, AM mengalami penyakit penyerta, yaitu Tuberkulosis (TBC) atau infeksi paru-paru.
Gizi buruk dapat disebabkan oleh adanya penyakit penyerta. Karena, selain dari faktor kekurangan asupan makanan, gizi seimbang belum terpenuhi.
“Nerat badan sudah ada kenaikan, awalnya saat masuk RSUD Leuwiliang, berat badan pasien seberat 6 kg, kini berat anak tersebut selama 4 hari dirawat di RSUD Leuwiliang sudah naik menjadi 6,8 Kg,” ujar Eva.
Secara bersamaan diobati intensif TB, karena pengobatan TBC memerlukan waktu, pengobatan dilanjutkan sampai sembuh total.
Kabupaten Bogor tercatat 15.074 kasus sebagai penyumbang kasus tertinggi tuberkulosis atau TBC di tingkat Provinsi Jawa Barat.(Kk/dn)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow