Mewujudkan Indonesia Bebas Sampah 2030 di Ciawi Bogor, Menteri Imam Nahrowi: Polusi Menjadi Solusi

CIAWI,- Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi resmi membuka kegiatan Pemuda Peduli Lingkungan Asri dan Bersih. Mengambil tema, ‘Aksi Pemuda Mewujudkan Indonesia Bebas Sampah 2030’, kegiatan berlangsung selama 3 hari kedepan dimulai dari tanggal 9-12 Juli 2019 di Camp Hulu Cai Cibedug Kecamatan Ciawi Bogor.

Kegiatan dihadiri sebanyak 98 peserta dari 34 provinsi dan mereka akan dibekali berbagai ilmu juga keterampilan dalam pengolahan dan pemilahan sampah. Hadir dalam kegiatan tersebut Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Faisal Abdullah, Asdep Kapasitas IG Putu Raka Pariana beserta jajaran dan Atis Tardiana Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Disnas KLH. Kabupaten Bogor, Rabu (10/9).

Imam dalam sambutannya mengatakan bahwa pentingnya pesera memahami karakter budaya luhur yang sangat kompleks dimana kita diwajibkan untuk menjaga nilai budaya tersebut termasuk kaitan diantaranya dengan lingkungan. ‘Kita harus memahami karakter budaya luhur yang sangat kompleks yang kita miliki dan kewajiban kita untuk mejaga budaya dan nilai-nilai luhur ini”, ucapnya.

Pada kesempatan itu juga Faisal Abdullah mengatakan,” Indonesia kita harapkan bebas sampah oleh karena itu mari kita bukan memerangi sampah tapi memanfaatkan sampah untuk kehidupan,” ujarnya.

Program Kegiatan Pemuda Peduli Lingkungan Asri dan Bersih (PEPELING ASIH) merupakan pengembangan dan kelanjutan dari program sebelumnya yang dengan nama Program Peduli Sungai (PPS) atau kegiatan rehabiliasi Daerah Aliran Sungai (DAS) yang dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2016 lalu di Muara Sungai Ciujung, Serang Banten yang diikuti oleh 1500 pemuda setempat.

Untuk mendukung pelaksanaan kegiatan PEPELINGASIH 2019. Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda melalui Asdep Kapasitas menghadirkan para narumber seperti Ditjen Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 KLHK, Ditjen Cipta Karya Kemeterian PUPR, Babeh Idin Tokoh BETAWI Sungai Pasanggrahan, Ricky Elson Founder Lentera Bumi Nusantara, Abrar Prasojo Tenaga Ahli Bidang Keamanan Lingkungan dan Pemuda Milenial yang concern di bidang lingkungan, Agustina Ketua Umum World Celad Up Indonesia, Ranitya Nurlita Founder Salam Kita, Swietenia Delegasi Ecosoc Kemenpora tahun 2019 Dwi Widiani Ketua Umum Planet Bikers Indonesia dan lain-lainnya.

Pada kegiatan ini juga diadakan pembekalan keterampilan kewirausahaan yaitu pemanfaatan limbah kertas menjadi kerajinan bernilai tinggi, pembuatan eco brik nirmal zero waste tanpa tempat pembuangan akhir, pemanfaatan minyak jelantah menjadi sabun cuci dan sukses berternak belatung.

Disesi Akhir acara Atis Tardiana ikut mengapresiasi pelaksanaan kegiatan PEPELING ASIH 2019 yang dilaksanakan di wilayahnya ‘Kegiatan ini sangat luar biasa, kita ucapkan terima kasih karena Kemenpora ikut bergerak meningkatkan peran pemuda dalam pengelolaan sampah,’ tandasnya.

Imam menambahkan ‘kegiatan ini diharapkan tidak hanya fokus pada teori tapi juga mengasah pada pengalaman apa saja yang sudah mereka (peserta-red) lakukan selama ini, sehingga apa yang diinginkan terkait permasalahan sampah ini dari polusi harus jadi solusi itu bisa terwujud’, tutupnya. (Red/cakil)