Kades Pasir Mukti Realisasikan DD dan RTLH
Kades Pasir Mukti Realisasikan DD dan RTLH.
Citeureup – BogorBagus.com.
Anggaran dana desa (DD) yang di terima pemerintah Desa Pasir Mukti kecamatan Citereup kabupaten Bogor terus di pergunakan sebaik- baiknya untuk pembangunan infrastruktrur dan fasilitas umum lainnya, “anggaran Dana desa tahap 1 ini Alhamdulilah hampir sudah kita realisasikan semuanya”, jelas Kamaludin Kades Pasir Mukti saat di sambangi BogorBagus.com di kantornya, Selasa (25/7) kemarin. Diantaranya adalah betonisasi jalan desa dan jalan lingkungan (jaling) di dua titik di wilayah Rw 04. “Titik pertama kita bangunkan jalan lingkungan dengan volume panjang 650M x lebar 1M dengan ketebalan 10Cm, titik kedua volume nya hampir sama yakni panjang 600M x lebar 1M dengan ketebalan 10Cm, dan masing- kita anggarkan Rp 78.000.000,- dan Rp.72.000.000,-dari Dana desa tersebut”, jelas Kamal.
Adapun untuk pengerjaan nya selain kita pakai tukang ahli juga di bantu oleh swadaya tenaga masyarakat sekitar lokasi pembangunan, dan semua di kelola oleh LPM Desa Pasir Mukti sebagai TPK dengan melibatkan juga pihak Rt /Rw setempat. “Untuk bahan pngecoran sendiri kita sudah memakai beton cair, ini untuk mempercepat pengerjaan dan juga untuk menjaga kualitas bangunan/jalan yang di cor”, imbuh nya.
Selain realisasi dana desa Kamal juga menjelaskan terkait RTLH yang di terima Desa Pasir mukti untuk anggaran tahun 2017 ini kebetulan kita mendapatkan 193 unit RTLH, untuk tahap pertama baru turun anggaran untuk 97 unit dan alhamdulillah hampir semua sudah kami realisasikan, “hingga saat ini sudah ada sekitar 50unit yang sudah selesai dan sisanya masih dalam tahap pengerjaan”.tegas Kamaludin.
Lebih lanjut Kamaludin menjelaskan bahwa semua kegiatan yang bersumber dari anggaran bantuan baik dari pusat berupa DD dan RTLH dari pemkab, ” untuk realisasinya kita adakan secara tranparan dengan melibatkan perangkat desa dan warga penerima manfaat, seperti contoh untuk bantuan RTLH kita total berikan bantuan berupa bahan matrial sesuai yang dibutuhkan ditambah biaya tukang hingga mencapai nominal Rp.10.000.000,-, bagi kami selaku kepala desa apapun program yang kita jalankan jelas bukan untuk mencari keuntungan, tapi betul-betul untuk program kemaslahatan warga masyarakat”, tegas kamal .(rif)
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow