Warga Perumahan Mewah Menunggak Bayar Air, Diputus Pengelola

Babakan Madang – BogorBagus.Com – Beberapa rumah di sebuah kawasan elit Sentul City Babakan Madang Bogor terpaksa diputus jaringan air bersihnya, pemutusan ini disebabkan konsumen tidak membayar tagihan selama tiga bulan.

Pengelola Kawasan selama ini melayani kebutuhan air bersih tersebut untuk warganya bekerjasama dengan PDAM Kabupaten Bogor, dengan kontrak pembelian dalam jumlah besar namun harus dipompa dari jarak cukup jauh, sekitar 17 km dengan beda ketinggian hampir 150 m sehingga membutuhkan pompa tambahan dengan biaya operasional besar untuk listrik, perawatan, dan personil.

Antonius Darsono Konsultan hukum Sentul City mengungkapkan “Surat Bupati Bogor perihal permohonan air minum di Sentul City yang pernah dikirim tanggal 21 Maret 2016 selalu disalahtafsirkan dan dipelintir oleh beberapa kalangan warga bahwa pengelola tidak boleh memutus jaringan air meskipun konsumen tidak membayar layanan yang ditagihkan” tuturnya.

Demi mengusahakan agar warga tetap mendapatkan pasokan air, tentunya bagi yang membayar tagihan, bagi yang tidak membayar dengan terpaksa pengelola melakukan tindakan penghentian sementara sampai kewajibannya dipenuhi. Ini dilakukan pengelola untuk menjalankan amanah surat dari Bupati tersebut.

“Jelas bukan demikianlah yang dimaksud karena ini berlawanan dengan azas keadilan, kepatutan, dan kepantasan, terutama bagi sebagian besar warga yang selalu setia membayar. Yang surat Bupati maksudkan adalah himbauan kepada kami meskipun sedang mengurus ijin Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), pengelola diminta untuk tetap memberikan pasokan air atau layanannya kepada warga”, lanjut Antoni

“Selama ini pelayanan sentul city sangat bangus. Salah satu nya ada pelayanan rajia ular, keamanan yang sangat ketat dan aman” tutur warga yang tidak mau disebut namanya. (Arf)